Boni Eko, Damez Nababan, dan Felix Kurnia tergabung pada sebuah project menarik bernama KARIN yang berusaha meramaikan musik dengan genre ‘pop-punk’ di Indonesia lewat sebuah single debut yang berjudul ‘Wanita Gila’. Agak esktrim memang judul yang dipilih oleh trio ini, namun itulah yang memang sedang dikejar oleh mereka. “Kami ingin menceritakan bahwa tindakan manipulatif dari sebuah hubungan sebenarnya tidak hanya dialami wanita saja, tapi pria juga dapat mengalaminya dari seorang Wanita yang manipulatif,” ungkap Boni Eko.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, ‘Wanita Gila’ menceritakan tentang sebuah hubungan dimana sang pria merasa tersiksa akan keadaan sih Wanita yang manipulatif dan itu membuatnya tertekan. Boni Eko terlibat langsung sebagai Composer, Executive Producer, dan Producer bersama Rinaldy Vidianza yang juga turut membantu untuk proses Mixing & Mastering single debut mereka ini. “Proses rekaman dari lagu ini sebenernya cukup seru, karena dilakukan di 2 kota yaitu Bandung dan Jakarta,” kisah Damez. “Itulah yang bikin proses rekaman sampe Mastering memakan waktu sekitar 1 bulan lamanya,” lanjut Felix.
Berbicara mengenai nama bandnya sendiri, KARIN ternyata merupakan sebuah singkatan dari KAWAN SEDARI KEMARIN karena band ini sejatinya berisi sekumpulan teman-teman lama yang ingin berkarya dengan musik-musik yang mereka sukai. “Dipilihnya genre pop-punk sebagai lagu kami adalah karena kami bertiga merasa lebih bisa menyalurkan cerita kami melalui lirik dan cerita kami secara luas,” kata Boni.
Harap KARIN, mereka mampu memberikan warna baru di genre pop-punk di Indonesia dan semoga juga kisah yang mereka ungkapkan di lagu ini dapat relate dengan banyak orang karena mereka merasa kisah tersebut pasti banyak terjadi pada orang-orang di luar sana sekaligus jadi gambaran kehidupan dan keresehan sekitar pergaulan anak muda di Jakarta. Dengarkan gebrakan KARIN lewat single debut ‘Wanita Gila’ di seluruh digital streaming platform di Indonesia.
